Rabu, 28 Oktober 2009

Rambut

Rambut pada dasarnya adalah keratin, yaitu sejenis protein yang juga sama ditemukan pada kulit dan kuku. Warna alami pada rambut bergantung pada perbandingan dan jumlah dari 2 jenis protein yang terkandung di dalamnya. Dua jenis protein tersebut bernama Eumelanin dan Phaeomelanin. Eumelanin adalah zat yang berperan pada pewarnaan rambut coklat ke corak hitam sedangkan Phaeomelanin berperan pada pewarnaan rambut keemasan, kuning jahe, dan merah. Ketidakikutsertaan salah satu dari melanin tersebut akan mengakibatkan warna putih atau abu-abu pada rambut.
Rambut terbentuk dari protein yang disebut keratin dan tambuh dalam folikel dalam kulit. Akar rambut, satu-satunya bagian yang hidup pada rambut, tumbuh dan mendorong tangkai rambut untuk keluar dari kulit sehingga munculah helai rambut baru. Pria kehilangan 30 hingga 100 helai rambut kepala sehari dalam proses pelepasan alami.

Kehilangan rambut dalam jumlah tersebut masih dalam batas normal karena pria memiliki sekurangnya 100 ribu rambut yang menutupi kulit kepala. Kerontokan akan menjadi masalah serius ketika Anda kehilangan 200 rambut sehari selama berbulan-bulan.

Sejumlah faktor dapat menyebabkan rontoknya rambut seperti stres, penyakit atai infeksi pada kulit kepala. Namun sejauh ini, kasus yang paling banyak ditemukan adalah kebotakan terpola pada pria yang dipengaruhi faktor genetika. Jika ayah Anda botak, Anda punya kecenderungan yang kuat untuk mengalami hal sama.

Hormon testosteron merupakan akar permasalahan pada kasus kebotakan terpola yang dipengaruhi gen. Pada pria yang secara genetika memiliki kecenderungan botak, reseptor kimia dalam folikel rambut mengubah testosteron menjadi dihydrotestosteron. Hormon inilah yang menyebabkan folikel menghasilkan rambut yang tipis dan halus, tidak tebal atau cukup panjang untuk menutupi kulit kepala.

atau..:
RAMBUT adalah helai jaringan mati yang terbentuk dari protein, disebut keratin. Helai itu berakar dalam kantung rambut yang disebut folikel. Setiap helai tumbuh dari akar rambut yang berada di dasar folikel. Akar rambut ini mendapat jatah makanan melalui pembuluh-pembuluh kapiler yang mengalirkan darah dan oksigen. Bila akar rusak, maka pasokan nutrisi pun terkena "embargo" dan terhenti pulalah pertumbuhan tanpa pernah pulih kembali.

Setiap helai rambut di kepala mengalami tiga fase, yaitu fase pertumbuhan, fase istirahat, dan fase rontok. Rambut yang sehat lebih banyak berada dalam fase tumbuh (sekira 90%), sekira 1 sampai 2% dalam fase istirahat, dan sisanya dalam fase rontok. Rambut dalam kondisi istirahat itu akan rontok dalam 2 atau 3 bulan kemudian, kemudian lahirlah helai-helai rambut baru sebagai gantinya. Itu berarti kurang dari 90 sampai 10 helai rambut rontok setiap hari. Itulah jumlah kerontokan rambut yang normal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar